Liputan6.com, Jakarta – PT Angkasa Pura I (Persero) mendukung program percepatan vaksinasi Covid-19 melalui pembukaan sentra vaksinasi untuk calon penumpang. Selain itu, perusahaan juga mendukung program vaksinasi untuk masyarakat umum melalui kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan.
Hari ini, Senin 9 Agustus 2021, dilakukan program vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar melalui kegiatan Deklarasi Area Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Wajib Vaksin Covid-19, yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Program ini diperuntukkan bagi masyarakat, serta setiap instansi di lingkungan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin untuk melakukan vaksin sebagai komitmen untuk membentuk herd immunity dan menekan penyebaran Covid-19. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menargetkan 1.000 orang untuk melakukan vaksin pada hari ini.
Secara simbolis, deklarasi diresmikan dengan penandatanganan petisi deklarasi, diawali oleh Plt. Gubernur Sulawesi Selatan yang kemudian diikuti dengan 14 kepala instansi yang turut berkomitmen dalam kegiatan ini.
“Untuk sentra vaksinasi bagi penumpang pesawat udara pada periode 5 Juli hingga 8 Agustus 2021, telah dilakukan vaksinasi untuk 37.353 orang, sedangkan program vaksinasi untuk masyarakat umum sebanyak 26.060 orang termasuk dengan jumlah yang divaksin di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar hari ini. Semoga dengan upaya ini dapat membantu program percepatan vaksinasi Covid-19 pemerintah,” ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero), Faik Fahmi, dalam keterangannya pada Senin (9/8/2021).
Program sentra vaksinasi Covid-19 untuk penumpang dilakukan di 15 cabang bandara Angkasa Pura I, sedangkan program vaksinasi untuk masyarakat umum dilakukan 8 bandara Angkasa Pura I yaitu di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Pattimura Ambon, Bandara Frans Kaisiepo Biak, Bandara El Tari Kupang, dan Bandara Sentani Jayapura.
“Secara khusus, saya mengucapkan terima kasih kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan dan Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah setempat yang telah menyediakan tenaga kesehatan serta vaksin,” ungkap Faik Fahmi.
Bupati Bogor menginformasikan 1,2 juta warganya akan mendapat vaksin covid-19 pada iahap awal. Prioritas pertama pemberian vaksinasi adalah tenaga medis, para medis, dan aparat keamanan.