Humasri.com – Setiap tahun, semua orang di seluruh dunia merayakan Hari Bumi pada tanggal 22 April. Tahun ini, orang-orang di seluruh dunia berkumpul untuk memperingati Hari Bumi pada 22 April 2022. Hari Bumi dirayakan untuk meningkatkan kesadaran akan perlindungan lingkungan dan untuk mengenali krisis iklim global yang mengkhawatirkan saat ini.
Hari Bumi, juga dikenal sebagai Hari Ibu Pertiwi Internasional, berfokus pada kekhawatiran yang berkembang tentang kelebihan populasi, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kualitas lingkungan yang memburuk. Mari belajar tentang waktu, tema dan sejarah Hari Bumi, 22 April 2022.
Kapan Hari Bumi 2022?
Dikutip dari english.jagran.com, Hari Bumi diperingati setiap tanggal 22 April setiap tahunnya. 22 April menjadi tanggal penting karena musim semi di belahan bumi utara dan musim gugur di belahan bumi selatan. Selain itu, cuaca di Bumi pada bulan April kemungkinan besar memiliki perayaan Hari Bumi yang berkelanjutan.
Tema Hari Bumi 2022
Tema Hari Bumi 2022 adalah “Invest In Our Planet”, sesuai dengan misi organisasi Hari Bumi. Kuncinya di sini adalah tindakan berani, inovasi luas, dan penerapan yang adil. Tema ini juga memiliki tema yang berkaitan dengan Hari Bumi 2021, “Restore Our Earth”, dan Hari Bumi 2020, “Climate Action”.
Baca Juga : KLHK : Bank Sampah Dapat Berkontribusi Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca
Sejarah Hari Bumi
Hari Bumi pertama kali diperingati pada tanggal 22 April 1970. Selama konferensi UNSEO 1969 di San Francisco, aktivis perdamaian John McConnell mengusulkan penghormatan terhadap tanah air. Namun, Hari Bumi sebelumnya telah diusulkan jatuh pada 21 Maret 1970, hari pertama musim semi di belahan bumi utara.
Kemudian, Senator AS Gaylord Nelson mengusulkan acara pencerahan lingkungan nasional pada 22 April 1970, yang disebutnya Hari Bumi.
Mengapa Hari Bumi dirayakan?
Hari Bumi dirayakan setiap tahun untuk meningkatkan kesadaran dan kepekaan terhadap perubahan iklim. Pada peringatan hari bumi akan dibahas secara khusus kesadaran tentang lingkungan hidup di seluruh dunia. Maka Hari Bumi menjadi sebuah kesempatan istimewa untuk membawa jutaan orang untuk saling terhubung dan mendiskusikan masalah seperti polusi, deforestasi, dan banyak lagi.
Menurut situs web resmi, earthday.org yang merupakan perekrut terbesar di dunia untuk gerakan lingkungan, telah berhasil bekerja dengan lebih dari 75.000 mitra di lebih dari 192 negara untuk mendorong tindakan positif memelihara lingkungan dalam planet kita. Aktivitas orang-orang pada Hari Bumi umumnya adalah berpartisipasi dalam berbagai diskusi tentang topik-topik seperti iklim dan literasi lingkungan, dan sekolah dan perguruan tinggi melakukan penanaman pohon.