Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar saat mengunjungi sekaligus meresmikan Nangkula Park di Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (5/4/2021). Foto: Ist/Man
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengaku bangga dengan geliat pariwisata Desa yang saat ini cukup banyak didirikan di pedesaan, terlebih wahana itu bersumber dari Dana Desa. Sebagai destinasi wisata baru, ia berharap Nangkula Park ramai dikunjungi wisatawan, baik dari dalam daerah maupun luar daerah agar ada geliat ekonomi masyarakat desa setempat sekaligus menambah pemasukan kas desa.
“Saya bangga dan memberikan apresiasi yang dltinggi terhadap wisata desa yang tumbuh dan dirintis melalui anggaran Dana Desa. Ini inovasi ternyata sangat diminati, bisa menjadi pemasukan bagi desa sekaligus menfhibur masyarakat desa,” kata Gus AMI, sapaan akrabnya, saat mengunjungi sekaligus meresmikan Nangkula Park di Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (5/4/2021).
Wahana ini terdiri dari taman bunga, jogging track melingkar, lapangan sepak bola, dan juga ada warung kopi dan restoran tempat para pengunjung bisa menikmati suasana rileks dan romantis. Salah satu hal yang paling unik dan menarik dari tempat ini adalah terdapat patung keris raksasa yang menjulang ke atas langit. Sangat instagrammable, sehingga banyak pengunjung yang mengambil momen atau sekadar foto selfie di spot ini.
“Tentu harus ditambahi kreasi dan inovasi yang menghibur masyarakat. Ini bukti Dana Desa digunakan secara tepat dan produktif,” ungkap Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu. Saat ditanya mengapa memilih mengunjungi Nangkula Park, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyatakan destinasi itu adalah yang terbaik dan memiliki prospek ekonomis bagi masyarakat desa setempat.
“Nangkula ini termasuk paling sukses dan memiliki prospek yang paling baik. Supaya kalau saya datang ke sini yang lain turut membantu dan memperhatikan,” katanya. Gus AMI juga berharap seluruh desa di Indonesia bisa memanfaatkan Dana Desa ke arah yang lebih produktif agar kesejahteraan bisa dicapai bersama-sama.
“Desa-desa yang lain bisa menggunakan Dana Desa yang produktif untuk apa saja yang memungkinkan memberikan hasil buat kas desa. Maka BUMDes ini harus dikembangkan,” tutupnya. Usai meresmikan Nangkula Park, Gus AMI lalu melepas ribuan bibit ikan nila, tawes dan tombro di wahana itu. Selain untuk menambah stok ikan, pelepasan bibit ikan itu sekaligus untuk mengembalikan fungsi perairan sebagai ekosistem akuatik. (sf)
