Retail
No Result
View All Result
Sabtu, September 13, 2025
  • Login
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN
Publikasi Pemerintah Untuk Masyarakat
No Result
View All Result

Kapolri Berharap Lemdiklat Dapat Menjadi Dapur Pencetak SDM Unggul yang Dicintai Masyarakat

by admin humasri
10 Desember 2021
in Beranda
3 0
0
Kapolri Berharap Lemdiklat Dapat Menjadi Dapur Pencetak SDM Unggul yang Dicintai Masyarakat

Kapolri, Doktor Kapolri. Listyo Sigit Prabowo, M.Si berharap Pusdiklat Polri menjadi “dapur” pembinaan bakat polisi dengan kemampuan dan kualitas yang diharapkan, yang mencintai dan memenuhi rasa keadilan sosial.

Kapolri, Doktor Kapolri. Listyo Sigit Prabowo, Magister Sains, dalam rapat pleno Komite Pendidikan dan Pelatihan (Wandiklat) Polri, Rabu (12/8/2021). Menurut Kapolri, Kapolri adalah Dr. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Wandiklat berperan penting sebagai tahap awal pengambilan kebijakan yang menentukan kemampuan dan kualitas prajurit Korps Bhayangkara.

YOU MAY ALSO LIKE

Prabowo Lantik Deretan Menteri Baru dan Resmi Sahkan Kementerian Haji dan Umrah

NFA dan BMKG Sinergikan Data Pangan dan Iklim untuk Perkuat Ketahanan Nasional

Indonesia Resmi Miliki Kementerian Haji dan Umrah, Apa Tugas dan Fungsinya?

Dirjen Hubdat Tekankan BLUe sebagai Kunci Modernisasi Transportasi Darat

“Oleh karena itu, untuk mewujudkan SDM Polri yang unggul, maka Pusdiklat Polri menjadi kunci utama “dapur” SDM Polri. Untuk mewujudkan SDM Polri yang unggul,” kata Kapolri. dalam instruksinya.

Dalam Vandirat ini, mantan Kapolda Banten itu menekankan pentingnya menerapkan tiga kemampuan, yakni kemampuan teknis, kemampuan kepemimpinan, dan kemampuan moral. Masih mengacu pada delapan standar pendidikan kepolisian, yakni standar kemampuan kelulusan, standar isi, standar proses, standar pendidik, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian.

Kapolri mengatakan: “Kita harus menggunakan delapan standar pendidikan ini sebagai acuan untuk menerapkannya dengan benar.”

Terkait ketiga kemampuan tersebut, mantan Kapolri Reskrim itu menegaskan harus diterapkan pada semua pendidikan yang ada, mulai dari pendidikan pendirian (Diktuk), pendidikan pengembangan profesi (Dikbangspes) dan pendidikan pengembangan umum (Dikbangum).

“Output yang kita harapkan, dimana mereka memiliki kompetensi teknis, kompetensi etika dan kompetensi Leadership. Sehingga betul-betul bisa dilahirkan personel Polri yang memiliki kemampuan sebagai Polri yang memiliki SDM yang mumpuni, unggul, dan profesional. Sehingga kita mampu lahirkan dan wujudkan  personel Polri yang pada saat melaksanakan tugasnya menjadi Polri yang betul-betul bisa dekat dengan masyarakat, bisa dipercaya masyarakat dan dicintai masyarakat. Ini adalah PR kita,” ucap Kapolri.

Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., tiga kompetensi mutlak harus dimiliki oleh personel kepolisian. Sebab itu, Sigit berharap, Lemdiklat Polri menanamkan hal itu sejak awal mula pendidikan dan pelatihan dengan cara yang tepat dan proporsional.

Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., maka yang harus disajikan adalah kompetensi teknis dan kompetensi etika. Lalu, di segi pengembangan yang harus diberikan adalah kompetensi Leadership dan etika yang harus betul-betul ditanamkan.

“Pendidikan pengembangan Dikbangspes, kompetensi teknis yang kita harapkan betul-betul bisa dipersiapkan untuk menghadapi tantangan tugas terkini,” tutur Kapolri.

Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., juga menegaskan bahwa, personel kepolisian harus dapat melakukan diskresi kepolisian dan penggunaan kekuatan secara bertanggung jawab. Pasalnya, hal itu harus sesuai dengan asas legalitas, proporsionalitas, nesesitas (keperluan) dan akuntabilitas.

Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., juga mengingatkan soal harapan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mewujudkan SDM yang unggul dan Presisi dalam menjalankan tugas serta wewenangnya. Karena itu, pengembangan SDM di Korps Bhayangkara menjadi salah satu peran yang sentral.

“Untuk itu pengembangan SDM Polri harus diperhatikan secara serius. Mulai dari rekrutmen pendidikan dan promosi harus dilakukan transparan dan akuntabel. Kemudian harus dibentuk dan diciptakan karakter sesuai dengan tugas Polri dan tentunya harus menguasai ilmu pengetahuan yang baru,” tutup Kapolri.

Share4Tweet2SendShareShare1

Pencarian

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Citizen Journalism

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?