Retail
No Result
View All Result
Kamis, September 11, 2025
  • Login
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN
Publikasi Pemerintah Untuk Masyarakat
No Result
View All Result

Jubir Istana Klarifikasi Penggunaan Diksi “Rakyat Jelata” yang Picu Kritik

by Salma Hasna
6 Desember 2024
in Beranda, news
5 0
0
Jubir Istana Klarifikasi Penggunaan Diksi “Rakyat Jelata” yang Picu Kritik

HumasRI.com – Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan Adita Irawati mengungkit definisi dari “rakyat jelata” dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang berarti “rakyat biasa”. Hal tersebut Adita sampaikan ketika meminta maaf karena menggunakan diksi “rakyat jelata” saat menanggapi Utusan Khusus Presiden Miftah Maulana Habiburrahman yang menghina pedagang es teh bernama Sunhaji. “Saya gunakan diksi tersebut sesuai dengan arti dan makna yang tercantum di dalam KBBI yang artinya adalah rakyat biasa, yaitu kita semuanya rakyat Indonesia,” ujar Adita dalam Instagram resmi Kantor Komunikasi Kepresidenan, Kamis (5/12/2024).

Kepresidenan Adita Irawati mengungkit definisi dari “rakyat jelata” dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang berarti “rakyat biasa”. Hal tersebut Adita sampaikan ketika meminta maaf karena menggunakan diksi “rakyat jelata” saat menanggapi Utusan Khusus Presiden Miftah Maulana Habiburrahman yang menghina pedagang es teh bernama Sunhaji. “Saya gunakan diksi tersebut sesuai dengan arti dan makna yang tercantum di dalam KBBI yang artinya adalah rakyat biasa, yaitu kita semuanya rakyat Indonesia,” ujar Adita dalam Instagram resmi Kantor Komunikasi Kepresidenan, Kamis (5/12/2024).

YOU MAY ALSO LIKE

Prabowo Lantik Deretan Menteri Baru dan Resmi Sahkan Kementerian Haji dan Umrah

NFA dan BMKG Sinergikan Data Pangan dan Iklim untuk Perkuat Ketahanan Nasional

Indonesia Resmi Miliki Kementerian Haji dan Umrah, Apa Tugas dan Fungsinya?

Dirjen Hubdat Tekankan BLUe sebagai Kunci Modernisasi Transportasi Darat

Berdasarkan pantauan, sudah meminta izin untuk mengutip pernyataan Adita. Meski demikian, Adita menyadari diksi “rakyat jelata” yang dia gunakan itu kurang tepat.

Adita menduga kejadian serupa bisa terulang ke depannya akibat dari pergeseran makna tersebut. “Kejadian ini sama sekali tidak disengaja,” ucapnya. Adita mengaku akan introspeksi diri dan berhati-hati dalam melaksanakan tugasnya.

Dia pun memohon maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu dengan diksi “rakyat jelata”. “Untuk itu, secara pribadi saya memohon maaf atas kejadian ini yang menyebabkan kontroversi terhadap masyarakat,” imbuh Adita. Adapun pernyataan Adita yang menyinggung “rakyat jelata” ini menuai kecaman dari warganet.

Baca Juga : Dr. Ali Mochtar Ngabalin Gunakan Media untuk Memperkuat Moderasi Beragama di Era Digital

Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari HumasRI.com. Untuk kerjasama lainnya bisa kontak email atau sosial media kami lainnya 

Tags: Adita IrawatiKBBI
Share6Tweet4SendShareShare1

Pencarian

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Citizen Journalism

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?