Retail
No Result
View All Result
Sabtu, September 13, 2025
  • Login
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN
Publikasi Pemerintah Untuk Masyarakat
No Result
View All Result

KBRI Tokyo Paparkan Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Kelapa Sawit Indonesia yang Berkelanjutan

by admin humasri
21 September 2020
in kemlu.go.id
3 0
0
KBRI Tokyo Paparkan Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Kelapa Sawit Indonesia yang Berkelanjutan

kemlu.go.id – Mewakili Pemerintah Indonesia, KBRI Tokyo sampaikan komitmen Indonesia dalam menjamin aspek keberlanjutan kelapa sawit dan produk turunannya. Paparan tersebut disampaikan pada Working Group on Biomass Sustainability yang diselenggarakan oleh Jepang pada Kamis (17/09/2020). Indonesia menekankan bahwa penerbitan New ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) yang  dituangkan dalam Peraturan Presiden No. 44 Tahun 2020 merupakan bukti keseriusan Pemerintah Indonesia untuk menjamin aspek legalitas, aspek keberlanjutan, dan aspek transparansi biomassa kelapa sawit Indonesia.​

Working Group ini merupakan forum diskusi akhir sebelum penentuan sertifikasi sawit berkelanjutan yang akan diadopsi Pemerintah Jepang dalam skema feed in tariff pada April 2021 mendatang. Tidak hanya Indonesia, terdapat pula paparan dari Malaysian Palm Oil Board (MPOB), International Sustainability and Carbon Certification (ISCC), Green Goal Label Certification (GGL) dan skema sertifikasi terkait Palm Kernel Shell (PKS).

YOU MAY ALSO LIKE

Kemenlu Siap Evakuasi WNI di Daerah Israel dan Palestina

Serangkaian kegiatan peringatan hari pendidikan nasional di Singapura

103 WNI di Sabah, Malaysia kembali pulang ke tanah air

Hindari Penahanan di Imigrasi Afrika Selatan, Segera Perbaharui Paspor Lama WNI yang Sudah Habis Masa Berlaku

Pemerintah Indonesia menekankan beberapa hal baru yang konstruktif dalam New ISPO, seperti telah terdapat Lembaga Sertifikasi ISPO yang independen dan terakreditasi secara nasional dan terdapatnya model rantai pasok yang mendeskripsikan alur bahan dari tandan buah segar hingga produk yang diolah di pabrik kelapa sawit (aspek traceability).

Diharapkan 7 prinsip, 37 kriteria dan 173 indikator yang terdapat di dalam New ISPO telah menjawab kekhawatiranPemerintah Jepang selama ini, diantaranya terkait legalitas lahan dan pelestarian lingkungan hidup, pemberdayaan ekonomi lokal dan peniadaan penggunaan tenaga kerja di bawah umur dan anak-anak.

Di akhir paparan, disampaikan bahwa Sertifikasi New ISPO bersifat mandatory tidak saja bagi perusahaan perkebunan, tetapi juga pekebun baik plasma maupun swadaya. Dengan demikian, seluruh biomassa kelapa sawit Indonesia akan tersertifikasi di bawah New ISPO.

Pemerintah Republik Indonesia terbuka untuk bekerja sama dengan negara mitra, termasuk Jepang dalam memastikan kelayakan biomassa kelapa sawit sebagai bahan baku bahan bakar guna pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals). KBRI Tokyo akan terus mengupayakan penerimaan sertifikasi ISPO oleh Jepang sebagai bagian dari diplomasi ekonomi dan peningkatan hubungan dagang antara kedua negara.​

Share3Tweet2SendShareShare1

Pencarian

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Citizen Journalism

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?