JAKARTA – Menko Polhukam Mahfud MD mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan jajarannya atas inovasi yang dilahirkan setahun terakhir. Mahfud yang juga Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyebut Kepolisian sudah sebabkan beraneka inovasi layanan kepada masyarakat layaknya Tilang Elektronik (ETLE), pembuatan SIM online (SINAR), Dumas Presisi, SP2HP online, call center 110 dan sebagainya.
“Inovasi service berikut bersamaan bersama dengan tantangan di era Revolusi Industri 4.0, agar membawa dampak masyarakat merasa dilayani bersama cepat, transparan, akuntabel, efektif dan efisien,” kata Mahfud dalam info resmi, Jumat (20/8/2021).
Secara khusus, Mahfud mengimbuhkan apresiasi kepada Irwasum Polri selaku pengawas internal Polri yang mengakibatkan inovasi sistem pengawasan internal secara online yaitu Dumas Presisi.
“Hal ini terlampau mendukung Kompolnas selaku pengawas eksternal Polri dikarenakan seluruh dilaksanakan secara online. Sinerji antara pengawas internal dan pengawas eksternal Polri terlalu dibutuhkan sehingga Polri professional dan mandiri,” ujarnya.
Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto melaporkan sejumlah perombakan dan perbaikan konsisten dijalankan Kepolisian, khususnya pada bidang IT dan penyempurnaan alur pelaporan.
Mahfud Pastikan Situasi Politik Kondusif “Kedepan tidak ada lagi komisioner piket. Kedepan modelnya adalah komisioner menerima laporan dalam bentuk pleno untuk diputuskan arahan dan sebagainya.” Di segi lain, Menko Mahfud menilai pandemi jadi tantangan yang kudu dihadapi Kepolisian.
Termasuk tantangan baru sebagai pengaruh sosial, ekonomi, gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. “Kita hadapi keterbatasan di bidang anggaran, mobilitas, dan akses didalam lakukan penelitian lapangan. Namun tantangan dan keterbatasan itu justru bakal sebabkan kami tambah inovatif dan kreatif untuk mengatasinya,” ujarnya.