Retail
No Result
View All Result
Rabu, November 12, 2025
  • Login
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN
Publikasi Pemerintah Untuk Masyarakat
No Result
View All Result

Polri Akan Gelar Pengamanan Terbuka dan Tertutup Jelang Hari Raya Paskah

by admin
30 Maret 2021
in Tribratanews.go.id
2 0
0
Polri Akan Gelar Pengamanan Terbuka dan Tertutup Jelang Hari Raya Paskah

YOU MAY ALSO LIKE

Jokowi Tegas Dorong Profesionalitas Polisi Hadapi Kejahatan Transnasional!

Nasi Kapau (Vaksinasi Jangkau Pulau) SatPolair Polres Kepulauan Anambas ke Desa Mengkait Kec Siantan Selatan

Personil Polres Bintan Laksanakan Ujian Kesamaptaan Jasmani (UKJ) Semester 1 Tahun 2022

Kapolri Instruksikan Kapolda Pastikan Minyak Goreng Tersedia di Pasar Tradisional dan Modern

Polri Akan Gelar Pengamanan Terbuka dan Tertutup Jelang Hari Raya Paskah

(wm/bq/hy)

Selasa, 30 Maret 2021 – 14:54 WIB

Polri Akan Gelar Pengamanan Terbuka dan Tertutup Jelang Hari Raya Paskah

Tribratanews.polri.go.id. – Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh jajaran untuk melakukan sejumlah antisipasi guna mencegah terjadinya teror pasca-kejadian bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
 
Polri bakal melakukan pengamanan terbuka dan tertutup di tempat ibadah menjelang peringatan Jumat Agung atau wafatnya Isa Almasih dan Paskah. Hal itu upaya untuk antisipasi mencegah terjadinya aksi teror. Adapun pengamanan terbuka yang dimaksud dikerahkannya pasukan berseragam dinas. Sedangkan pengamanan tertutup yakni aparat yang berpakaian preman.
 
“Ada, sudah di buatkan intruksi ke jajaran melalui telegram, untuk melakukan pengamanan terbuka tertutup terhadap tempat ibadah dan tempat lain,” terang Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si., Selasa (30/3/2021).
 
Selain itu, polisi juga akan menggandeng guna bekerjasama dengan seluruh lapisan masyarakat atau Stakeholder untuk melakukan pengamanan dan penjagaan di hari perayaan Umat Kristiani tersebut.
 
“Koordinasi dengan Stakeholder lain dan tingkatkan partisipasi warga,” terang Kadivhumas.
 
Polisi melakukan sejumlah antisipasi pengamanan menyusul terjadinya bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021 lalu.
 
Diduga pelaku berjumlah dua menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Pelaku berinisial L dan YSF. Mereka adalah pasangan suami istri yang baru menikah enam bulan.
 
Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pendalaman terhadap kejadian itu yang disinyalir dilakukan oleh kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Tags: Utama
Share2Tweet2SendShareShare

Pencarian

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Citizen Journalism

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?