Retail
No Result
View All Result
Minggu, Desember 14, 2025
  • Login
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN
Publikasi Pemerintah Untuk Masyarakat
No Result
View All Result

Prihatin Pelaku Teror Berusia Muda, Puan Maharani Serukan Pentingnya Ketahanan Keluarga dan Sosial

by admin
2 April 2021
in Dpr.go.id
2 0
0
Prihatin Pelaku Teror Berusia Muda, Puan Maharani Serukan Pentingnya Ketahanan Keluarga dan Sosial

YOU MAY ALSO LIKE

DPR Sahkan RUU ASN Jadi Undang-Undang

Revisi UU IKN Resmi Disahkan di Rapat Paripurna DPR

DPR Resmi Sahkan RUU Kesehatan Jadi Undang-Undang

DPR Terima Usulan Biaya Kuota Tambahan Haji Reguler Rp 288 Miliar

Ketua DPR RI Dr. (H. C.) Puan Maharani menyatakan pentingnya menguatkan ketahanan keluarga dan interaksi sosial di masyarakat untuk mencegah menyebarnya paham radikal dan menjadi benih lahirnya aksi radikal. Hal itu disampaikan Puan atas keprihatinannya pada aksi teror baru-baru ini yang pelakunya adalah sepasang suami istri dan seorang perempuan yang masih muda.

 

“Ada pelaku teror dari kalangan muda, generasi milenial, dan keluarga, ini sangat mengkhawatirkan dan menyedihkan,” kata Puan dalam keterangannya, Kamis (1/4/2021). Puan menuturkan, untuk mencegah peristiwa serupa terulang, pemerintah harus menyiapkan dan melaksanakan langkah konkret pencegahannya.

 

Dalam hal ini, Puan menyuarakan perlunya menguatkan ketahanan keluarga dan sosial. “Interaksi keluarga dan interaksi sosial warga dengan tetangga harus diperkuat dalam konsep ketahanan sosial masyarakat,” ujar Puan.

 

Politisi PDI Perjuangan tersebut menyampaikan semua pihak harus saling mengingatkan dan mencegah tersebarnya paham-paham radikal di media sosial. Pasalnya, banyak pelaku teror terpapar paham radikal dari media sosial. Selain itu, edukasi kepada generasi muda juga harus terus dilakukan mengenai keberagaman Bangsa Indonesia. Tujuannya untuk menguatkan jiwa toleransi dan persatuan sesama anak bangsa.

 

“Karena itu perlu ada literasi media sosial sekaligus pemantauan konten-konten sosial media yang mengandung materi-materi radikalis dan ekstremisme. Harus ada peningkatan edukasi kepada generasi muda terkait materi moderasi, toleransi, dan inklusifitas,” sambung perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI tersebut. (sf)

Tags: DEWAN PERWAKILAN RAKYATREPUBLIK INDONESIA
Share2Tweet1SendShareShare

Pencarian

No Result
View All Result
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Citizen Journalism

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ISTANA
  • LEMBAGA TINGGI
  • JAGA INDONESIA
  • KEMENTERIAN

© 2020 - © Copyright humasRI Team All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?