05-04-2021 / B.U.R.T.
Anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI Endang Maria Astuti pada pertemuan Tim Kunjungan BURT dengan jajaran RS Manyar di Surabaya, Minggu (4/4/2021). Foto: Suciati/nvl
Anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI Endang Maria Astuti meminta direksi dan jajaran Rumah Sakit Manyar Medical Center (RS Manyar) di Surabaya, Jawa Timur mempersiapkan diri untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta Jamkestama, dalam hal ini Anggota DPR RI beserta keluarganya.
“Harapan kami, direksi dan jajaran RS Manyar menata dan mempersiapkan diri memberikan pelayan kesehatan jikalau ada Anggota DPR dan keluarganya datang ke RS Manyar,” kata Endang pada pertemuan Tim Kunjungan BURT dipimpin Ketua BURT Agung Budi Santoso dengan jajaran RS Manyar di Surabaya, Minggu (4/4/2021).
Ia juga mengharapkan pelayanan yang diberikan adalah pelayanan paripurna bagi Anggota DPR dan keluarganya dan tidak membedakan serta fasilitas yang diberikan adalah yang terbaik. “Jangan sampai terjadi, karena dianggapnya bukan Anggota Dewan, sehingga pelayanannya kurang maksimal, ini yang tidak kita harapkan. Apabila pelayanan hanya bagi Anggota DPR saja, tentunya bisa menjadi kekhawatiran tersendiri,” tandas Endang.
Lebih lanjut politisi Golkar tersebut menyampaikan, RS Manyar merupakan yang ditunjuk Jasindo untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi Anggota Dewan dan keluarganya. Dalam kesempatan tersebut, Endang juga menyampaikan bahwa RS Manyar belum memiliki database Anggota Dewan dan keluarganya. Oleh karenanya Endang meminta RS Manyar untuk meng-update database Anggota Dewan dan keluarganya.
“Kita melihat sejauh ini RS Manyar tampaknya belum memiliki database Anggota DPR beserta keluarganya. Kami mengharapkan jika Anggota DPR di daerah pemilihannya kebetulan dia harus melakukan kunjungan kerja di daerahnya, kita tidak berharap mereka sakit, tetapi jika mereka sakit atau keluarganya sakit, kita harus memastikan jangan sampai Anggota DPR tersebut kebingungan karena tidak terdata di rumah sakit rujukan. Kami juga berharap Anggota Dewan tidak dipusingkan dengan persoalan keluarganya yang sakit karena pelayanan RS yang tidak paripurna,” pungkas Anggota Dewan daerah pemilihan Jawa Tengah IV ini. (sc/sf)