JAKARTA – Perkembangan pasien sembuh per 21 April 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,4 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.475.456 orang dengan persentasenya di angka 91,0%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 7.314 orang.
Terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Diantaranya Jawa Barat menambahkan 2.308 orang dan kumulatifnya 238.213 orang, Jawa Tengah menambahkan 2.082 orang dan kumulatifnya 157.557 orang, DKI Jakarta menambahkan 573 orang dan kumulatifnya yang tertinggi mencapai 388.008 orang, Kalimantan Selatan menambahkan 281 orang dan kumulatifnya 28.523 orang, serta DI Yogyakarta menambahkan 242 orang dan kumulatifnya 32.152 orang.
Lalu, pada perkembangan program vaksinasi COVID-19 per hari ini jumlah penerimanya meningkat melebihi 11 juta orang atau angka tepatnya 11.269.213 orang. Peningkatan ini dengan adanya tambahan penerima vaksin harian sebanyak 167.922 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua jumlahnya meningkat menjadi 6.322.003 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berjumlah 40.349.049 orang.
Selanjutnya, melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini berkurang sebanyak 1.824 kasus dan jumlah totalnya menurun menjadi 101.106 kasus dengan persentasenya di angka 6,2%. Meski demikian pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 5.720 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.620.569 kasus.
Pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni Jawa Barat menambahkan 1.004 kasus dan kumulatifnya 270.711 kasus, Jawa Tengah menambahkan 673 kasus dan kumulatifnya 180.489 kasus, DKI Jakarta menambahkan 602 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 401.110 kasus, Sumatera Barat 514 kasus dan kumulatifnya 34.916 kasus serta Riau menambahkan 460 kasus dan kumulatifnya 39.980 kasus.
Untuk pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 230 kasus dan kumulatifnya mencapai 44.007 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya Jawa Tengah menambahkan 83 kasus dan kumulatifnya 7.771 kasus, Jawa Barat menambahkan 44 kasus dan kumulatifnya 3.564 kasus, Jawa Timur menambahkan 28 kasus dan kumulatifnya yang tertinggi sejumlah 10.469 kasus, DKI Jakarta menambahkan 12 kasus dan kumulatifnya 6.539 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 9 kasus dan kumulatifnya 919 kasus.
Selain itu, dari hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 72.561 spesimen dan kumulatifnya 14.011.925 spesimen. Sementara jumlah kumulatif spesimen positif per hari ini sebanyak 2.814.795 spesimen. Jumlah kumulatif spesimen negatif sebanyak 9.534.785 spesimen. Positivity rate spesimen harian di angka 18,17% dan positivity rate spesimen mingguan (11 – 17 April 2021) di angka 16,77%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 184 spesimen.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 47.048 orang dan kumulatifnya 9.412.427 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 7.791.859 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 41.328 orang. Sementara positivity rate orang harian di angka 12,16% dan positivity rate orang mingguan (11 – 17 April 2021) di angka 12,13%. Untuk jumlah suspek tercatat ada 62.411 kasus. Dan sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Jakarta, 20 April 2021
Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional
[ISTA/QQ/YOY]