Anggota Komisi IX DPR RI Alifudin menyampaikan perlu adanya pelatihan kepada masyarakat untuk mengembangkan keterampilan melalui Balai Latihan Kerja (BLK), terlebih di saat pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda. Ia berharap BLK menjadi sarana pelatihan bagi masyarakat khususnya warga Singkawang agar dapat lebih produktif.
Hal tersebut disampaikan Alifudin saat meresmikan Gedung BLK Komunitas Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah di Jalan Pendidikan, Teluk Karang, Kecamatan Singkawang Selatan, Singkawang, Kalimantan Barat, Kamis (29/4/2021).
Menurut Alifudin, BLK Komunitas Ibnu Taimiyah Singkawang menitikberatkan kepada keterampilan desain mode dan tekstil. Dengan adanya BLK Komunitas diharapkan masyarakat sekitar dapat menimba ilmu dan melatih kemampuannya sehingga mampu meningkatkan kemampuan mereka dan bersaing dengan dunia luar.
“BLK ini sifatnya terbuka, siapa saja bisa ikut latihan keterampilan berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja. Karena masih pandemi, kapasitasnya diatur dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” tambah politisi Fraksi PKS ini.
Diketahui, pembangunan BLK ini menjadi salah satu target dari Komisi IX DPR RI yang bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan guna menunjang kualitas dan keterampilan para PMI yang akan diberangkatkan ke luar negeri. Ke depannya, pembangunan BLK akan terus dilaksanakan di daerah-daerah lain agar tercipta sumber daya manusia yang berkualitas dan dapat bersaing secara internasional.
“Semoga dengan hadirnya workshop atau Balai Latihan Kerja di Kota Singkawang dapat memfasilitasi masyarakat yang ingin meningkatkan skill dan kompetensinya dan mendapatkan sertifikasi juga,” tutur Alifudin.
Peresmian ini turut serta dihadiri oleh perwakilan Wali Kota Singkawang, yaitu Staf Ahli bidang pembangunan dan SDM Kota Singkawang Bujang Syukri, Pimpinan Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah Ahmad Hambali, Kepala kantor Kementerian Agama Mohammad Natsir serta tokoh masyarakat setempat.
“Kami sangat berterimakasih khususnya kepada Bapak Alifudin yang telah mewujudkan BLK di wilayah kami melalui Kementerian Tenaga Kerja. Dengan adanya BLK semoga masyarakat dapat mengembangkan kemampuannya agar bisa bersaing,” ucap Pimpinan Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah Ahmad Hambali. (rdn/es)