Presiden Joko Widodo secara resmi mengumumkan pembukaan Sarasehan 100 Ekonom Indonesia melalui konferensi video di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 26 Agustus 2021. Peserta dan undangan dari tempat masing-masing mengikuti acara secara virtual.
“Dengan mengucap Bismillahirahmanirrahim, saya membuka secara resmi Sarasehan 100 Ekonom Indonesia pagi ini,” kata presiden.
Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa di tengah pandemi Covid-19 saat ini, pemerintah membutuhkan dukungan semua pihak, terutama para ekonom, untuk menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Presiden mengatakan: “Pemikiran dan gagasan berdasarkan penelitian, bukti dan contoh praktis adalah rahasia untuk mendorong rebound pertumbuhan ekonomi kita.”
Kepala negara juga meyakini bahwa dukungan dan pemikiran para ekonom dapat membantu pemerintah menemukan solusi dari berbagai kesulitan selama pandemi.
“Saya yakin dengan dukungan para ekonom yang siap mengemukakan ide dan gagasan penting, mereka juga akan turun tangan dan menjadi bagian dari solusi. Kepala negara mengatakan kita akan mampu melewati masa-masa sulit ini dan bersiap pada saat yang sama Dalam krisis ini, Anda dapat berlari cepat.
Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
